Keseimbangan

Published by Kafe Penyelaman on

Loading

Sore yang teduh langit cerah berawan di Nusa Penida, terlihat beberapa peselancar asing dan lokal tengah menikmati ombak di pantai Lembongan dengan papan selancar. Kaki-kaki memainkan badan mereka agar tetap seimbang diatas air. Perahu kami berlabuh tidak jauh dari batas mereka bermain selancar – perairan ini merupakan bagian dari Kawasan Konservasi Perairan Nusa Penida dimana pengaturan akan dilakukan berdasarkan zonasi, sehingga kegiatan satu dengan yang lain tidak saling mengganggu – yang dipisahkan oleh pelampung yang membentuk sebuah garis batas.

Tujuan kami sore ini adalah melakukan penyelaman cepat untuk mengunduh data temperatur/ suhu dari sebuah alat pencatat yang memantau suhu perairan pantai Lembongan selama 1 tahun – ahli kelautan dunia telah mengetahui adanya kecenderungan kenaikan suhu air laut dunia dalam dekade terakhir. Kenaikan suhu air laut telah membawa dampak bagi sebagian terumbu karang di dunia dan menjadi salah satu ancaman bagi kesehatan terumbu karang dunia – dimana World Resorces Institute melaporkan adanya peningkatan ancaman bagi terumbu karang dunia sebesar 30% antara tahun 1997-2007 – dengan alat ini bisa diketahui apakah ancaman kenaikan suhu laut terjadi di perairan Nusa Penida atau tidak.

Persiapan peralatan selam dan laptop telah selesai dilakukan, kami bersiap turun ke air dan posisi perahu telah sesuai dengan koordinat lokasi. Beberapa saat kemudian aba-aba diberikan bagi penyelam untuk turun, namun yang terjadi kemudian adalah perahu oleng ke bagian kiri dan tidak kembali ke posisi semula, namun secara cepat justru terbalik bersama penumpang dan barang diatas perahu. Kejadian yang tidak diharapkan ini berjalan begitu cepat, kami berusaha mengidentifikasi kondisi tim dan peralatan. Captain boat berupaya mendapatkan bantuan dari perahu yang ada di sekitarnya dan kami pun berusaha mendekat pada ponton terdekat untuk mengamankan peralatan. Beberapa tamu asing juga turut membantu mengumpulkan barang yang tercecer di permukaan air.

Beberapa saat berlalu namun perahu tidak berhasil kembali pada keadaan semula sehingga akhirnya ditarik perahu lain menuju ke pantai dan kami ditolong oleh perahu lainnya menuju ke pantai. Kami memeriksa peralatan kami, beberapa alat mengalami kerusakan karena terendam air, namun kami semua selamat dan hanya merasa kaget dengan kejadian ini. Kami berusaha mencari jawaban dari peristiwa ini. Pasti ada pelajaran yang dapat kami ambil. Menjaga alam tetap lestari tentunya dengan menjaga kesimbangannya. Demikian juga apabila kita naik perahu, walaupun tujuannya untuk menyelam tetapi harus selalu dijaga satu hal, yaitu keseimbangan.

Sanur, 27 Februari 2011. Penulis dari sebuah warnet.

Topik terkait lainnya :
Penyelaman Scuba Remaja Berkebutuhan Khusus
Isyarat Tangan Bagi Penyelam Dari Penjuru Dunia
Tentang Divelog
Frogfish
Udang Bintik Merah
Jelajah Pesona Ambon Lease
Geropa Laut Mikronesia
Hiu Paus Teluk Cenderawasih
9 Ikan Eksotis Paling Dicari Penyelam


Kafe Penyelaman

As an archipelago country, Indonesia has area covered with waters bigger than land. Kafe Penyelaman wants to improve the business scope in underwater services to explore how beautiful marine life and ecosystem. Our company is an Indonesian dive center based in Cibubur and undertakes tasks covering all over Indonesia waters. Our orientation is to provide professionalism, customer focused services and competitive cost effective solution. We are supported by professional, skilled and experienced diver and scientist coral reef expert in order to ensure accurate and competent service delivery, endeavouring at all times to satisfied our client safety, quality, technical and commercial objective.